Rabu, 17 Juni 2015

Sikap sabar dari sebuah pohon

            Pada suatu hari, ada sebuah pohon yang amat besar dan rindang, pohon ini tampak berbeda dari pohon yang lainnya, ia sangat besar dan kokoh, pohon itu mejadi banggaan dari mahluk hidup lainnya.

             Banyak binatang yang hidup dan bersarang dipohon itu, terutama burung-burung yang gemar membuat sarang disana, Pohon itu merasa senang dan bangga karena ia memiliki banyak teman. Suatu ketika ada manusia yang ingin bertamasya dan memilih pohon itu untuk dijadikan tempat berteduh.

            “betapa bergunannya pohon ini, sangat rindang dan sejuk” kata manusia kepada pohon hingga pohon itu terlihat sangat senang dan bangga karena dirinya sangat berguna dan membantu mahluk hidup lainnya.

            Waktu terus berlalu, musim pun berganti, sang pohon yang awalnya sangat besar, kokoh dan rindang kini mulai lesu, ia mulai menggugurkan daunnya, ranting-rantingnya mulai patah dan keropos, burung-burung pun sudah enggan bersarang disana, dan manusia pun tidak ada yang ingin berteduh dibawah pohon itu.

            “Ya tuhan, betapa beratnya cobaan yang engkau berikan kepadaku, aku ingin memiliki teman, aku ingin membuat hati teman-temanku gembira, mengapa engkau tidak membuat diriku ini tumbang saja?” sang pohon mulai merasa putus asa karena cobaan yang dihadapinya.

          Waktu demi waktu terus berganti, sang pohon terus bersedih dan meneteskan air matanya, hingga suatu ketika terdengar suara anak burung yang baru menetas, “ciiit ciiit ciicciiiit” sang pohon kaget “ ah mungkin ini hanya gurauanku saja” kata pohon yang tidak percaya.


            Suara cicitan burung itu makin lama makin terdengar riuh dan banyak, sangat banyak sehingga pohon berdiam kagum, burung burung pun kembali untuk merawat anaknya yang baru menetas, burung itu membuat sarang didahan pohon, dengan ranting pohon yang sudah gugur dibuatlah sarang untuk anak burung itu hingga menghangatkan tubuhnya.

                 Tunas-tunas baru mulai mekar, daun daun mulai bertumbuhan disetiap ranting pohon, sang pohon itu menangis terharu karena keajaiban yang tidak ia duga. “terima kasih tuhan, ternyata keajaibanmu tidak kuduga oleh kesedihan yang aku alami”


                Pesan dari cerita ini adalah kita sebagai manusia harus bersabar dalam menghadapi cobaan, tidak selalu kita hidup didalam kesejahteraan, ada kalanya kita menghadapi sebuah cobaan yang amat berat, tapi yakinlah bahwa Allah sudah mempunyai rencana yang indah dibalik cobaan yang kita hadapi, dan kita harus yakin bahwa hari esok akan lebih baik dari hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar